Rabu, 04 Februari 2009

Tugas SIM

Tugas Review BAB 8

MELINDUNGI SISTEM INFORMASI

Sistem informasi bertujuan untuk membantu aktifitas manusia namun sistem ini kerap kali menjadi rentan tim terhadap ancaman baik dari organisaional maupun dari lingkungan. Kerusakan sistem informasi terjadi karena ada pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab dan memiliki tujuan khusus seperti mengirim spyware pada komputer personal sehingga dapat mengambil data pemilik PC, mengirim virus untuk merusak program PC dengan tujuan persaingan ataupun lainnya.

Hacker adalah seseorang yang ingin mendapatkan akses tidak sah ke sebuah sistem komputer. AktivitasHacker telah meluas pada saat ini, tidak hanya menyusup ke dalam sistem tetapi juga melakukan pencurian dan pengrusakan sistem informasi. Bukan itu saja peyabotasean dilakukan untuk mendapatkan keuntungan internal hacker itu sendiri.

Ada beberapa istilah yang digunakan dalam kejahatan informasi yaitu :
• Spoofing yaitu pengalihan jalur sebuah situs Web ke sebuah alamat yang berbeda dari yang diinginkan, dengan situs yang disamarkan sebagai tujuan yang diinginka.
• Sniffer adalah sejenis program yang memantau informasi dengan tujuan mencari informasi tersebut.
• Phising yaitu sejenis web palsu yang dikirimkan lewat email dimana biasanya web tersebut meminta pengisian data pemilik email yang rahasia.
• Evil twins merupakan jaringan nirkabel yang palsu yang tujuannya mendapatkan kata sandi rahasia seperti password PC, kartu kredit dan lainnya.

Untuk memproteksi sistem informasi yang rentan dapat dilakukan dengan memasukkan ( menginstal ) beberapa program di bawah ini :
• Firewall merupakan kombinasi peranti keras dan lunak yang dapat mengendalikan arus lalu lintas jaringan yang masuk dan keluar.
• Antivirus adalah peranti lunak yang dapat memprotesi virus dan spyware yang datang dari luar sistem.
• Network Addres Translation adalah lapisan perlindungan yang dapat menyembunyikan identitas pribadi untuk mencegah program sniffer.

Selasa, 13 Januari 2009

Pertanyaan studi kasus BAB VI

1. Apa saja keuntungan dari basis data DNA ?
Keuntungannya adalah dengan adanya gudang data DNA polisi lebih mudah untuk mendeteksi kemungkinan para pelaku kriminalitas yang telah melakukan kejahatan atau tindak-tindak kriminalitas lainnya dengan cepat sehingga para kriminal dalam melakukan aksinya berpikir dua kali karena resikonya lebih besar dan dengan harapan dapat mengurangi tindak kejahatan yang terjadi selama ini.

2. Masalah apa yang dimiliki basis data DNA ?
Basis data memiliki kelemahan tidak bisa mendeteksi secara pasti siapa yang melakukan kejahatan. Karena DNA yang diteliti hanya meneliti siapa-siapa yang ditemui atau bersama korban sebelum kejahatan itu terjadi. Pada cara sistem basis data DNA ini, seseorang yang tidak bersalah bisa saja menjadi tersangka atau saksi karena tempat-tempat yang dilalui atau dikunjungi atau malah tempat korban ditemukan merupakan tempat umum, yang kebetulan DNA yang ditemukan ditempat tersebut adalah DNA orang yang tidak bersangkutan dengan perkara.

3. Siapa yang harus menjadi bagian dalam basis data DNA nasional ?
Yang harus menjadi basis data DNA adalah seluruh waraga negara karena bisa saja pelaku kriminal datang dari orang-orang yang belum pernah melakukan tindak kejahatan. Semakin banyak data DNA yang dimiliki maka pencarian pelaku kriminal bisa lebih mudah. Bahkan warga negara asing yang datang baik itu turis, maupun untuk urusan bisnis harus di identifikasi DNAnya agar mengurangi resiko kerusuhan dan terorisme yang sering terjadi selama ini.

4. Siapa yang seharusnya dapat memanfaatkan basis data DNA ?
Yang dapat memanfaatkan basis data ini adalah pihak-pihak yang berwenang seperti departemen kepolisian, departemen pertahanan dan keamanan suatu negara karena hal ini bersifat rahasia.
Review Presentasi Kelompok I

SISTEM INFORMASI BISNIS

Sistem adalah kesatuan komponen yang bekerja secara bersama untuk mencapai satu tujuan atau berbagai tujuan dengan cara menerima input kemudian memproses dan meghasilkan output.
Sistem informasi adalah sekumpulan komponen yang saling berhubungan, mengumpulkan, memproses, menyimpan, dan mendistribusikan informasi untuk menunjang pengambilan keputusan dan pengawasan dalam suatu organisasi.
Sedangkan sistem informasi bisnis adalah sekumpulan komponen yang digunakan untuk mendapatkan informasi sebagai penunjang dalam menjalankan proses bisnis.
Pada era modernisasi sekarang banyak perusahaan memakai sistem informasi dalam kegiatannya. Hal ini bertujuan untuk mencapai :
1. Keunggulan operasional
2. Produk, jasa, dan model bisnis baru
3. Hubungan pelanggan dan pemasok
4. Pengambilan keputusan yang semakin baik
5. Keunggulan kompetitif
6. Kelangsungan usaha

Sistem informasi sendiri memiliki komponen-komponen sebagai bagian dari dirinya yaitu :
 Data
 Hardware
 Software
 Telekomunikasi
 Pelaku
 Prosedur

Faktor-faktor yang membuat sistem informasi sangat penting :
 Kemampuan komputer yang tumbuh cepat.
 Kapasitas dari alat-alat penyimpan data telah meningkat sedangkan harganya telah mengalami penurunan.
 Variasi program komputer yang meningkat.
 Kecepatan dan komunikasi yang dapat dipercaya.
 Pertumbuhan internet yang sangat cepat membuka peluang untuk dapat berkompetisi di pasar global.


Tipe sistem informasi
 Sistem pemrosesan transaksi
 Sistem manajemen rantai persediaan
 Sistem manajemen hubungan pelanggan
 Sistem pendukung keputusan
 Sistem informasi manajemen
 Sitem pendukung eksekutif